Rabu, 19 Oktober 2016

Definisi dan Contoh Komunikasi Intrapersonal, Interpersonal, Transpersonal



Komunikasi Interpersonal, Intrapersonal, dan Transpersonal


a.             Intrapersonal
Komunikasi intrapersonal adalah komunikasi yang terjadi dengan diri sendiri yang merupakan dialog internal dan bahkan dapat terjadi saat bersama dengan orang lain sekali pun. Sebagai contoh ketika anda bersama seseorang, apa yang anda pikirkan termasuk dengan komunikasi intra personal. Pada komunikasi intrapersonal seringkali mempelajari peran kognisi dalam perilaku manusia. Dalam konteks ini biasanya dilakukan berulang-ulang daripada dengan dengan komunikasi lainnya. Uniknya lagi, komunikasi intrapersonal mencakup dimana kita bisa membayangkan, melamun, mempersepsikan dan memecahkan masalah dalam pikiran kita.
Komunikasi intrapersonal dapat menjadi pemicu bentuk komunikasi yang lainnya. Pengetahuan mengenai diri pribadi melalui proses-proses psikologi seperti persepsi dan kesadaran (awareness) terjadi saat berlangsungnya komunikasi intrapribadi oleh komunikator. Untuk memahami apa yang terjadi ketika orang saling komunikasi, maka seseorang perlu untuk mengenal diri mereka sendiri dan orang lain.
Komunikasi intrapersonal merupakan keterlibatan internal secara aktif dari individu dalam pemrosesan simbolik dari pesan pesan.  Aktivitas dari komunikasi intrapersonal yang kita lakukan sehari-hari dalam upaya memahami diri pribadi diantaranya adalah berdoa, bersyukur, introspeksi diri dengan meninjau perbuatan kita dan reaksi hati nurani kita, mendayagunakan kehendak bebas, dan berimajinasi secara kreatif.
Dalam buku Trans-PerUnderstanding Human Communication, 1975, disebutkan bahwa komunikasi  intrapersonal adalah proses di mana individu menciptakan pengertian. Di lain pihak Ronald L. Applbaum dalam buku Fundamental Concept in Human Communication mendefinisikan komunikasi intrapersonal sebagai komunikasi yang berlangsung dalam diri kita, ia meliputi kegiatan berbicara kepada diri sendiri dan kegiatan-kegiatan mengamati dan memberikan makna (intelektual dan emosional) kepada lingkungan kita (Uchayana 1993).
Dengan demikian komunikasi intrapersonal merupakan dasar dari semua bentuk komunikasi. Oleh sebab itu kedudukan komunikasi intrapersonal menjadi sangat penting, utamanya dalam hal memproses lambang atau isyarat menjadi lambang atau isyarat yang dimengerti oleh pihak penyampaian dan penerima informasi.

·                Contoh Komunikasi Intrapersonal
Saat kita sedang sendiri , merefleksikan dan mengintrospeksi diri, disanalah terjadi proses komunikasi intrapersonal , yang pertama ada nya stimulus yang ditangkap oleh tubuh proses tersebut dinamakan sensasi , lalu oleh tubuh diolah proses tersebut yang dinamakan asosiasi lalu otak kita mulai mengartikan stimulus tersebut menjadi sesuatu yang bermakna proses tersebut dinamakan persepsi , disimpan di dalam otak lalu menjadi memori

b.             INTERPERSONAL
Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi. Misalnya, masing-masing pihak akan membicarakan latar belakang dan pengalaman masing-masing dalam percakapan tersebut.

·                Contoh Komunikasi Interpersonal
Contohnya seperti interaksi antar manusia dalam kehidupa nyata, contoh pertama ketika Anda dan teman anda mendiskusikan suatu materi kuliah yang sulit dimengerti, saling menyampaikan pendapat masing – masing tentang materi tersebut. Contoh kedua adalah komunikasi yang terjadi dalam kegiatan belajar mengajar di kelas antara dosen dengan mahasiswanya. Contoh ketiga ketika saya sedang memiliki suatu masalah, saya selalu berbicara (mengobrol) dengan orang tua saya untuk mencari solusinya. Mengobrol merupakan komunikasi interpersonal karena dilakukan antara satu orang dengan orang lain yang memungkinkan adanya feedback secara langsung. Berkomunikasi juga bisa dilakukan melalui dunia maya atau dengan menggunakan internet, seperti chatting melalui akun sosial media Anda seperti melalui Gmail, Facebook, Skype, dan media sosial lainnya.


c.              TRANSPERSONAL
Transpersonal adalah komunikasi yang terjadi dalam domain spiritual seseorang atau dapat dikatakan berlangsung didalam ketidaksadaran kolektif yang mengandung unsur Tuhan. Tujuan komunikasi transpersonal yaitu untuk memunculkan kesadaran tentang diri (self-hood), meningkatkan spiritualitas, aktualisasi diri dan lain lain.

·                Contoh Komunikasi Transpersonal
Contoh dari komunikasi transpersonal adalah berdoa, beribadah, intropeksi diri dengan melihat kekurangan dalam diri kita dan memperbaikinya, melakukan meditasi, refleksi diri, ritual keagamaan, atau cara lainnya untuk berkomunikasi dengan “kekuatan yang lebih tinggi” Jadi, kesimpulannya di dalam komunikasi transpersonal semua manusia dapat menentukan tentang spritualnya masing-masing. Dimana semua manusia itu memiliki kebebasan untuk memeluk agama yang diyakini-nya. Jadi, dalam komunikasi transpersonal lebih cenderung bersifat vertical, yang berarti lebih mengutamakan hubungan spritual terhadap Tuhan-nya. Tidak seperti komunikasi intrapersonal dan interpersonal yang lebih cenderung bersifat horizontal, yang berarti lebih mengutamakan hubungan antar manusia (bukan berarti dalam pengertian ini, manusia tidak lantas melupakan potensi spiritualnya).







Sumber :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar